Pemerintah presiden Prabowo menjadikan ketahanan pangan sebagai prioritas kebijakannya. Salah satu strategi untuk mewujudkan adalah meningkatkan produksi beras nasional melalui pengembangan padi gogo. Selain itu dari sisi energi, pengembangan biodiesel membutuhkan adanya peningkatkan produksi CPO nasional maka perlu adanya akselerasi peremajaan kelapa sawit rakyat.
Dalam konteks tersebut, Pemuda Tani dan GABUNGAN PETANI PENGUSAHA PERTANIAN & PERKEBUNAN KELAPA SAWIT INDONESIA (GAPERKASINDO) sepakat berkolaborasi mendukung pemerintah dalam menyukseskan program penanam padi gogo dan peremajaan kelapa sawit rakyat. Pada pertemuan yang dilakukan di bilangan TB Simatupang, Jakarta Selatan disepakat agar bekerjasama untuk mendapatkan CPCL untuk padi gogo seluas 40.000 ha dan peremajaan kelapa sawit rakyat seluas 8000 ha. Upaya ini melibatkan partisipasi anggota dan koordinasi yang intens dengan dinas pertanian.
Charles Lumbatoruan, Ketua Bidang Kerjasama Pemuda Tani, menyebutkan bahwa melalui kolaborasi ini diharapkan dapat mendukung Presiden Probowo untuk mewujudkan swasembada pangan khususnya padi. Mengingat potensi lahan yang masih cukup luas namun terganjal dari sisi administrasi dan kepemilikan.
“Melalui kolaborasi ini kami akan mencoba mengindentifikasi potensi lahan dan membantu dalam hal penyiapan administrasi agar dapat mengakses bantuan pemerintah, atau melakukan penanaman memanfaatkan pembiayaan swasta atau perbankkan. Selain itu melalui program ini Pemuda Tani akan mendorong anak-anak milenial untuk terlibat dalam program ketahana npangan”, jelas Charles.
Sementara Ketua GAPERKASINDO, HASYARI NASUTION.
selain akan membantu mengidentifikasi Calon Lahan dan Calon Petani juga akan memberikan perhatian khusus untuk memberikan pendampingan teknis dan fasilitasi penyediaan sarana untuk dapat meningkatkan produksi. Sehingga selain dapat meningkatkan produksi juga memastikan kesejahteraan petani meningkat.
“Kami akan mencoba mengembangkan model pengembangan yang memastikan petani mendapatkan keuntungan yang menjad BERTAMBAH, sehingga dapat dipastikan keberlanjutannya. Kami menyoroti masalah penyediaan sarana khususnya pupuk yang membutuhkan inovasi. GAPERKASINDO mencoba melakukan fasilitasi penerapan inovasi pemberian nutrisi untuk mendapatkan produksi OPTIMAL”, jelasnya.
Pada kesempatan lain Ketua Pemuda Tani, Budisatrio Djiwandono menegaskan bahwa masalah pangan adalah masalah kemerdekaan. Masalah pangan adalah masalah kelangsungan hidup. Sehingga Pemuda Tani akan senantiasa mendukung apapun langkah atau terobosa untuk mewujudkan ketahanan pangan. Sementara padi gogo menjadi salah satu strategi alternatif meningkatkan produksi pangan nasional