Cengkeh (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum), berasal dari keluarga Myrtaceae. Jenis-jenis cengkeh yang banyak ditanam di Indonesia dapat dibedakan dalam tiga tipe dasar yaitu siputih, sikotok dan zanzibar. Dari jenis-jenis tersebut muncul beragam varietas yang secara spesifik lokasi berbeda satu dengan yang lain. Cengkeh Avo di Ternate Maluku Utara terkenal dengan kekhasan memiliki tingkat minyak atsiri yang tinggi, cengkeh Tuni di Buru Selatan Maluku memiliki ciri khas memiliki ciri khas kandungan eugenol murni yang tinggi, lain lagi cengkeh Zanzibar Karo, cengkeh Zanzibar Gorontalo.
Cengkeh pernah menjadi primadona dunia. Sejarah mencatat bahwa cengkeh dicari oleh para saudagar kaya melalui jalur sutra untuk diperdagangkan. Pencarian akan cengkeh juga menantang para pelaut dan penjelajah mengarungi samudera untuk mendapatkannya. Pada jaman romawi, cengkeh, pala dan merica sangat mahal harganya. Di abad pertengahan, Cengkeh menjadi alat tukar menukar oleh bangsa Arab. Pada jaman penjajahan portugis, harga 1 kg cengkeh sama dengan 7 gram emas. Disamping itu, keharumannya sudah terkenal sejak dahulu, pemimpin Dinasti Han dari Tiongkok, memerintahkan setiap orang yang mendekatinya mengunyah cengkeh agar harumlah nafasnya.
Hingga saat ini cengkeh banyak dimanfaatkan sebagai bumbu masak, aroma terapi bahan baku kosmetik, obat-obatan, dan sebagai bahan baku rokok kretek. Minyak cengkeh mempunyai fungsi anestetik dan antimikrobial sering digunakan untuk menghilangkan bau napas dan untuk menghilangkan sakit gigi. Eugenol yang terkandung dalam cengkeh, digunakan untuk menenangkan saraf gigi. Minyak cengkeh juga digunakan oleh orang Jepang untuk merawat permukaan pedang mereka.
Untuk mengenl lebih jauh apa saja manfaat cengkeh bagi kesehatan, yuk kita simak berikut ini.
1. Menangkal radikal bebas
Eugenol adalah antioksidan yang terkandung dalam tanaman herbal ini. Senyawa ini berfungsi melawan stres oksidatif yang berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis. Penelitian dalam National Library of Medicine mengungkapkan, eugenol lebih efektif dalam mengatasi stres oksidatif ketimbang vitamin E.
2. Cengkeh untuk mencegah kanker
Selain itu, sebuah penelitian pada tabung reaksi menemukan bahwa senyawa eugenol secara aktif menghentikan pertumbuhan tumor sekaligus mematikan sel kanker. Namun, penelitian tabung reaksi ini menggunakan ekstrak tanaman yang sangat pekat. Akan tetapi, dosis tinggi eugenol justru menghasilkan racun yang berisiko merusak hati. Inilah sebabnya, perlu adanya studi lanjutan untuk memastikan manfaat ini.
3. Menjaga kesehatan hati
Perlemakan hati terjadi ketika hati menyimpan terlalu banyak lemak. Faktanya, eugenol terbukti meningkatkan fungsi hati, mengurangi peradangan dan mengurangi stres oksidatif. Namun, manfaat ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Meski begitu, kamu tetap bisa menjaga kesehatan organ hati dengan mengonsumsi makanan sehat untuk organ tersebut.
4. Cengkeh membantu mengatur gula darah
Selain itu, zat nigericin dalam cengkeh mampu mengoptimalkan penyerapan gula, meningkatkan sekresi insulin, dan memaksimalkan fungsi sel yang memproduksi insulin. Manfaatnya akan terasa dengan baik jika kamu memadukannya dengan diet dan pola makan sehat bergizi seimbang.
5. Mengatasi maag dan tukak lambung
Penelitian menemukan bahwa ekstrak tanaman cengkih dapat membantu mengobati maag yang bekerja dengan menunjukkan efek yang mirip dengan obat maag. Selain itu, tanaman ini juga efektif untuk mengobati penyakit tukak lambung, gangguan kesehatan yang terjadi akibat penipisan dinding lambung karena infeksi atau stres. Manfaat ini terjadi berkat kandungan aktif dalam tanaman ini yang membantu meningkatkan produksi lendir dalam lambung. Lendir ini merupakan penghalang dan pencegah luka dinding lambung akibat asam. Selain menggunakan cengkih, kamu juga bisa meredakan tukak lambung dengan pola makan sehat.
6. Melancarkan pencernaan
Dalam hubungannya dengan pencernaan, cengkeh bekerja aktif dalam meningkatkan proses pencernaan makanan sekaligus mengatasi kembung. Manfaat ini terjadi berkat kandungan minyak esensial yang membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri pada perut.
7. Menjaga kesehatan gigi
Studi dalam Journal of Indian Society of Periodontology menyebutkan, cengkeh bisa menjadi pilihan obat kumur alternatif yang mampu menghilangkan plak penyebab karang gigi. Masalah kesehatan ini terbentuk ketika bakteri dalam mulut bercampur dengan protein dan residu dari makanan. Jika tak segera mendapatkan penanganan, kotoran tersebut dapat mengiritasi dan memicu peradangan pada gigi serta gusi. Masalah ini bisa membaik dengan cengkeh, karena tanaman herbal tersebut bekerja dengan membunuh bakteri penyebab plak, yaitu Staphylococcus aureus. Sementara itu, senyawa eugenol dalam tanaman cengkeh dapat membantu mengurangi bengkak dan iritasi pada sekitar gusi dan gigi. Tak ketinggalan, sifat antijamur, antikuman, dan antioksidan yang dapat memaksimalkan fungsinya untuk meningkatkan kesehatan mulut dan gigi.
8. Menjaga kesehatan tulang
Faktanya, masalah tulang cenderung terjadi seiring dengan bertambahnya usia. Gangguan ini dapat memicu osteoporosis yang berdampak pada tulang yang menjadi lebih rapuh. Namun, masalah ini dapat teratasi berkat kandungan senyawa eugenol dalam cengkeh. Senyawa tersebut berperan dalam meningkatkan kepadatan tulang dan membantu proses pembentukannya. Namun, manfaat ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut pada manusia.
9. Meningkatkan libido
Studi dalam BMC Complementary Medicine and Therapies menemukan bahwa minyak cengkeh mungkin memiliki kemampuan untuk mencegah ejakulasi dini. Khasiat ini terjadi berkat kandungan minyak atsiri dalam rempah yang meningkatkan aliran darah dan meningkatkan suhu tubuh.
10. Mengatasi Ejakulasi Dini
Sebuah penelitian menemukan bahwa minyak cengkeh membantu memperpanjang ejakulasi dengan mengurangi jumlah waktu untuk mencapai orgasme. Ada pula studi yang menunjukkan bahwa ekstrak tanaman ini dapat meningkatkan kadar testosteron, yang dapat meningkatkan fungsi seksual. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi temuan ini.
Itu lah beberapa manfaat tanaman cengkih untuk kesehatan yang bisa kamu rasakan jika mengonsumsi secara rutin. Namun, sebaiknya kamu tidak mengonsumsinya lebih dari dosis rekomendasi. Sebab, asupan berlebihan bisa berujung pada alergi, cedera jaringan, sindrom kejang akut, kerusakan hati, ginjal, hingga koma. NS/Humas Ditjenbun
Sumber : https://www.halodoc.com/artikel/kenali-berbagai-manfaat-cengkeh-untuk-kesehatan-tubuh?
