MALANG – Sebagai upaya meningkatkan pelayanan dan perlindungan bagi seluruh individu yang beraktivitas di lingkungan balai, Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Ketindan menyediakan Unit Kesehatan Kerja (UKK) sebagai fasilitas penting untuk istirahat dan pertolongan pertama (P3K). Unit ini disiapkan untuk melayani pegawai, siswa prakerin dan mahasiswa yang PKL, serta tamu atau peserta pelatihan yang membutuhkan pemulihan kesehatan sementara.
Berlokasi strategis di area zona hijau, UKK dilengkapi dengan tempat tidur bersih, kotak P3K yang dilengkapi dengan obat-obatan ringan, dan kamar mandi.
Kepala BBPP Ketindan, Nurul Qomariyah dalam keterangannya, menyampaikan bahwa keberadaan UKK merupakan bentuk nyata komitmen manajemen dalam menciptakan lingkungan kerja dan pelatihan yang aman dan nyaman.
“Apabila ada pegawai, siswa, atau tamu yang merasa kurang sehat atau mengalami penurunan kondisi fisik, kami persilakan untuk memanfaatkan fasilitas Unit Kesehatan Kerja (UKK) yang telah kami siapkan. Ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai institusi, untuk memberikan dukungan penuh terhadap kesehatan dan kenyamanan seluruh civitas BBPP Ketindan. Fasilitas ini kami hadirkan sebagai bentuk tanggung jawab dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat, demi mendukung peningkatan kinerja dan kemajuan balai yang kita cintai bersam,.” ujar Nurul.
Ia juga menambahkan, lingkungan yang sehat akan membawa hal yang positif untuk bekerja dan memberikan hasil yang optimal.
“Dengan kondisi tubuh yang sehat dan serta lingkungan kerja yang nyaman dan kondusif, maka pegawai juga semakin semangat dalam mendukung program-program pemerintah dalam rangka mewujudkan swasembada pangan,”pungkas Nurul.
Langkah ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, yang menegaskan bahwa budaya kerja di Kementerian Pertanian harus dibangun di atas nilai-nilai dasar yang kuat.
“Nilai-nilai dasar BerAKHLAK akan menjadi acuan sebagai dasar penerapan budaya kerja di Kementerian Pertanian untuk mewujudkan birokrasi organisasi yang sehat, transparan serta akuntabel,” tegas Menteri Amran.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, menekankan pentingnya pembinaan karakter dan profesionalisme ASN secara menyeluruh.
“Kami menekankan pentingnya menyiapkan mental dan karakter serta profesionalisme dan integritas para ASN Kementan sedini mungkin melalui upaya-upaya pre-emptif dan preventif dengan pembinaan secara berkelanjutan untuk menginternalisasi nilai-nilai tersebut. Harapannya, para ASN dapat terus mengembangkan kemampuannya dalam berinovasi dan adaptif di era global,” tegas Santi.
Unit ini tidak hanya melayani pegawai, tetapi juga terbuka bagi peserta magang dan tamu yang berkunjung ke BBPP Ketindan. Fasilitas ini menjadi bagian dari sistem pendukung kegiatan pelatihan yang padat, sehingga siapa pun yang membutuhkan waktu istirahat atau penanganan awal dapat tertangani dengan baik.
Unit ini juga menjadi bagian penting dari standar pelayanan di BBPP Ketindan yang mengedepankan nilai-nilai keselamatan, kenyamanan, dan kepedulian terhadap kesehatan semua pihak. Seluruh tamu yang melakukan kunjungan kerja maupun peserta pelatihan dari berbagai daerah dapat memanfaatkan fasilitas ini tanpa dipungut biaya.
Dengan adanya Unit Kesehatan Kerja ini, BBPP Ketindan tidak hanya memenuhi aspek keselamatan kerja, tetapi juga mendukung penguatan budaya kerja yang sehat dan berintegritas sebagaimana diamanatkan oleh pimpinan Kementerian Pertanian. Fasilitas ini menjadi salah satu bentuk implementasi nilai BerAKHLAK yang nyata di tingkat satuan kerja, demi mewujudkan birokrasi yang melayani dan berkinerja unggul. Humas BBPP Ketindan*
