Kolaborasi UPT Pelatihan Kementan dan Kedubes Denmark Dukung Percepatan Implementasi Peternakan Organik

BATURADEN – Dalam upaya mendukung percepatan implementasi peternakan sapi perah organik di Indonesia, Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu turut ambil bagian dalam kegiatan In-Depth Training of Trainers (ToT) Organic Dairy Farm yang diselenggarakan di Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTU HPT) Baturraden, pada 7–9 Mei 2025.

Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari rangkaian pelatihan serupa yang telah dilaksanakan pada 2024 sebagai bagian dari program konversi peternakan konvensional ke sistem organik.

ToT kali ini berfokus pada pemantapan praktik peternakan organik, biosekuriti, manajemen pakan, dan kesehatan hewan dengan pendekatan lapangan.

Acara dibuka dengan sambutan dari Sector Counsellor Food and Agriculture Kedutaan Besar Denmark, yang menjadi mitra strategis dalam program kerja sama sektor peternakan organik ini. Dalam sambutannya, pihak Denmark menekankan pentingnya biosekuriti dan produksi berkelanjutan untuk mewujudkan ketahanan pangan berbasis produk hewani yang sehat dan aman.

Selama tiga hari pelatihan, para peserta yang terdiri dari perwakilan Balai Pelatihan, Politeknik Pertanian, serta koperasi peternak mengikuti berbagai sesi materi dan diskusi intensif yang disampaikan oleh para ahli dari Denmark.

Topik yang dibahas mencakup isu-isu penting dalam peternakan organik, seperti biosekuriti dan resistensi antimikroba (AMR), strategi produksi dan pengelolaan hijauan serta pemanfaatan pupuk kandang, manajemen kesehatan sapi perah, sistem pemberian pakan organik, hingga aspek kesejahteraan hewan dan reproduksi dalam sistem peternakan berbasis organik.

Tidak hanya teori, pelatihan juga dilakukan secara praktik langsung di lapangan dan kandang di Tegalsari Farm, lokasi proyek percontohan konversi organik BBPTU HPT Baturraden. Peserta mengamati penerapan sistem Total Mix Ration (TMR), penyesuaian ukuran cacahan hijauan, serta pemberian starter feed pada anak sapi sejak hari ke-8.

Kegiatan ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman yang menekankan pentingnya peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas pertanian nasional.

“Kemajuan sektor pertanian sangat bergantung pada kemampuan SDM, dan oleh karena itu Kementerian Pertanian berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas aparatur dan petani melalui pelatihan dan pendidikan berkualitas”, kata Menteri Amran.

Komitmen tersebut diperkuat oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, menyatakan peningkatan kompetensi SDM merupakan bagian dari strategi pemerintah untuk mendorong pertanian berkelanjutan dan berdaya saing.

“Program ToT ini menjadi salah satu bentuk nyata dari langkah peningkatan kompetensi SDM”, jelas Santi.

Widyaiswara BBPP Batu, Happy Aprillia Mahardika, yang hadir dalam kegiatan ini mengungkapkan harapannya agar praktik peternakan sapi perah organik yang diterapkan di Baturraden dapat diadopsi juga di BBPP Batu.

“Sistem organik bukan hanya memberikan nilai tambah pada produk, tetapi juga mendorong praktik peternakan yang lebih sehat dan ramah lingkungan”, kata Happy.

Lebih jauh, peserta juga menyadari bahwa penerapan sistem peternakan sapi perah organik di Indonesia masih memerlukan tahapan yang bertahap dan berkelanjutan. Namun demikian, dengan terus melakukan perbaikan infrastruktur, manajemen, dan sistem produksi sesuai arahan Tim Ahli, diharapkan peternakan organik dapat tumbuh dan berkembang di berbagai wilayah Indonesia. Prinsip “organik itu sehat” menjadi semangat utama yang mendorong keberlanjutan program ini.

Kehadiran BBPP Batu dalam kegiatan ini mencerminkan komitmen kuat dalam mendukung transformasi sistem peternakan yang lebih sehat, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Melalui peran pelatihan dan penguatan SDM, BBPP Batu terus menjadi bagian penting dari ekosistem pertanian Indonesia yang modern dan maju. HAPPY/SAI/BBPPBATU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *